SUKABUMI — Dalam rangka memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Dinas Perikanan Kabupaten Sukabumi mendukung penuh kegiatan restocking ikan yang digagas Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar (BBPBAT) Sukabumi. Sebanyak 40 ribu ekor ikan wader ( Rasbora spp.) dan paray ( Puntius/Barbodes spp.) ditebar di dua titik: Situ Batu Karut dan Situ Cijeruk, Kecamatan Sukaraja.
Kepala Dinas Perikanan, Nunung Nurhayati, menegaskan bahwa restocking bukan sekadar seremoni, melainkan langkah nyata menjaga kelestarian ikan asli Jawa Barat dan keseimbangan ekosistem.
“Restocking ini memberi manfaat ekologis sekaligus sosial ekonomi bagi masyarakat sekitar,” ujar Nunung, Selasa (19/8/2025).
Kabupaten Sukabumi memiliki perairan darat yang melimpah, namun kini terancam oleh degradasi lingkungan dan spesies invasif. Restocking menjadi strategi penting untuk menjaga keberlangsungan hidup ikan lokal, mendukung nelayan kecil, dan membuka peluang wisata pemancingan ramah lingkungan.
Dinas Perikanan juga menerapkan pemantauan intensif sebelum dan sesudah restocking, serta mendorong program konservasi ex situ untuk menjaga kemurnian genetik ikan asli. Program ini melibatkan kelompok mitra dalam pemijahan dan pemeliharaan induk.
“Kami ingin siklus restocking berjalan berkesinambungan dan berbasis data ilmiah,” tambah Nunung.