SUKABUMI — SMP Negeri 10 Kota Sukabumi menjadi pusat perhatian pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Pramuka ke-64 tahun 2025 tingkat Kecamatan Warudoyong. Bertindak sebagai tuan rumah sekaligus petugas upacara, sekolah ini menyiapkan berbagai persiapan matang demi kelancaran acara yang mengusung tema nasional “Kolaborasi untuk Membangun Ketahanan Bangsa”.
Ketua pelaksana kegiatan, Ismatullah, mengungkapkan bahwa SMPN 10 mempersiapkan pasukan khusus pengibar bendera yang telah dilatih intensif beberapa hari sebelum pelaksanaan. “Kami ingin memberikan yang terbaik, tidak hanya sebagai sekolah penyelenggara, tapi juga sebagai bagian dari keluarga besar Gerakan Pramuka,” ujarnya.
Persiapan yang dilakukan tidak hanya terbatas pada pelatihan pasukan upacara, tetapi juga mencakup sarana pendukung seperti pengaturan sound system, penataan kursi tamu undangan, penyiapan ruang penerima tamu, dan fasilitas lain yang dibutuhkan.
Mengusung tema besar “Kolaborasi untuk Membangun Ketahanan Bangsa” diwujudkan melalui sinergi antara pihak sekolah, kwartir ranting, pemerintah kecamatan, dan masyarakat. Kegiatan ini menjadi bukti bahwa Pramuka bukan sekadar kegiatan ekstrakurikuler, melainkan wadah pembinaan karakter, kedisiplinan, dan jiwa sosial generasi muda.
Guru yang sehari-hari mengajar di MAN 2 Kota Sukabumi ini menambahkan, “Kami berharap keberadaan Pramuka tetap diakui dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Dasa Darma harus terus ditumbuhkan, khususnya di kalangan pelajar,”ucapnya.
Kepala SMPN 10 Kota Sukabumi, Nunung Nurjanah, menegaskan bahwa seluruh civitas sekolah berkomitmen memberikan dukungan penuh agar peringatan HUT Pramuka kali ini berlangsung sukses dan berkesan.
Adapun peringatan HUT Pramuka ke-64 di Warudoyong dimulai pada Rabu (13/8/2025) dengan ziarah ke Taman Makam Pahlawan. Kegiatan ini menjadi bentuk penghormatan kepada para pahlawan, khususnya tokoh Pramuka yang telah berjasa membina generasi muda.
Puncak peringatan berlangsung pada Kamis (14/8/2025) dengan upacara bendera di halaman SMPN 10. Upacara dipimpin langsung oleh Camat Warudoyong selaku Kak Mabiran, dihadiri oleh Kepala Lapas Kelas IIB Kota Sukabumi, perwakilan kwartir, para Mabigus se-Warudoyong, serta ratusan anggota Pramuka dari tingkat Siaga, Penggalang, hingga Penegak.
Usai upacara, peserta disuguhi beragam tampilan keterampilan kepramukaan seperti semaphor, pioneering, baris-berbaris, dan kreasi seni. Tidak hanya itu, acara juga dirangkai dengan pelantikan ketua ranting dan pengurus baru, ulang janji, seleksi Pramuka Garuda, kenaikan pangkat untuk Pramuka Penggalang dan Penegak, serta perkemahan sehari bagi Pramuka Siaga.
Selain sebagai petugas bendera, siswa SMPN 10 juga ambil bagian sebagai peserta upacara, pengisi tampilan, petugas pemberitahuan, hingga pengumpul dan penyalur bantuan sosial (bansos). Sejak beberapa minggu sebelumnya, para siswa telah melakukan penggalangan dana sosial yang kemudian disalurkan kepada masyarakat sekitar sekolah.
Menurut Nunung keterlibatan siswa dalam kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan rasa bangga menjadi anggota Pramuka. “Kami ingin siswa mengimplementasikan nilai-nilai Dasa Darma Pramuka dalam kehidupan sehari-hari, berlatih dengan giat, dan meraih prestasi di bidang kepramukaan,”pungkasnya. (wdy)